Selasa, 04 November 2014

Participle : Pengertian dan Contoh Penggunaan


PARTICIPLE

Participle adalah kata penjelas yang terdiri dari Participle aktif dan pasif. Participle aktif menggunakan Verb-ing (seperti Gerund) yang memiliki beberapa fungsi. Sedangkan participle pasif berbentuk Verb-3 yang juga memiliki beberapa fungsi.

Fungsi Participle antara lain :

1.    Participle Sebagai Penjelas Kata Benda
·           Participle aktif
-            Noun + V-ing + ... , contoh : The person reading this book.
-            V-ing + Noun + ... , contoh : The sleeping boy has completed his homework.
·           Participle pasif
-            Noun + V-3 + ... , contoh : The book written by Diego.
-            V-3 + Noun + ... , contoh : Written stories in this book are good.

2.    Membentuk Kalimat majemuk dari dua buah kalimat yang memiliki subyek sama
·           Peristiwa yang terjadi pada titik waktu yang sama
Karena kejadiannya pada saat yang bersamaan, maka jika membahas “maknanya” bisa menggunakan kata penghubung, seperti : When, While atau as.
Contoh Kalimat: Sitting near the bridge, they saw the car accident.
Maksudnya : When they were sitting near the bridge, they saw the car accident = They sitting near the bridge, when they saw the car accident.
·           Peristiwa yang terjadi secara berturutan atau sebab-akibat
-            Kejadian berturutan
Rumusnya yaitu : Having + V3 + S + … 
Karena kejadian berturutan, maka jika membahas maknanya bisa dihubungkan dengan kata penghubung : After dan Before.
Contoh: Having studied the lesson, he slept.


-            Sebab – akibat
Dalam hal ini ada dua kemungkinan yaitu aktif atau pasif dengan rumus berikut:
·       Aktif : Verb-ing + S + V + … contoh : Studying, he pass exam.
·       Pasif : V3+ S +V+...   contoh : Startied by the sudden noise, the baby woke up and cried.
Keterangan : Karena hubungan sebab – akibat, maka jika membahas maknanya bisa dihubungkan dengan kata penghubung : because/as/for/since.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar